Gitar Ukir Wayan Tuges untuk Kampanye Satwa Liar

beritabali.com
Gianyar, Baliterkini.com - Gitar ukir yang selama ini dibuat oleh Wayan Tuges sebagaian besar tersebar di belahan Amerika. Saat ini, setidaknya ada sekitar 1300 produksi kerajinanya dipergunakan oleh kalangan gitaris ternama.
 
Garapan terbarunya, sebuah gitar polos yang berperanti gadged cerdas milik gitaris asal Jawa Timur “Mr D” Hernanto untuk mengkampanyekan penyelamatan banteng Jawa yang terancam punah.
 
I Wayan Tuges yang dikenal sebagai pemahat gitar fenomenal, bersedia memahat body gitar yang disediakan oleh Mr D dengan ukiran Curik Bali dan Banteng Jawa. Ketika ditemui Rabu (2/10/2013), bertempat di areal workshop, desa Guang, Sukawati, Gianyar. Tuges tengah mengadakan sebuah ritual pemberian energi secara niskala terhadap gitar yang nantinya digunakan oleh “Mr D” Hernanto yang dikenal piawai memainkan gitar dengan satu jari.
 
“ Sebelum diukir kita melakukan upacara pemberian Taksu. Yang menurut keyakinan Hindu agar benda yang digunakan nanti memiliki sebuah ruh “, ungkap Tuges, siang itu.
Menurut Tuges yang mengaku pakem terhadap ilmu membuat gitar ukir, nantinya gitar eklusif ini akan rampung selama tiga minggu. Sebagai seorang pengawal pembuat gitar gadged pertama di Indonesia, dirinya mmeberikan support penuh terhadap Mr D yang saat ini membawa angin segar bagi upaya kampanye satwa liar.
 
“ Selama mengukir diperlukan kehati-hatian, membuat ukiran agar benar- benar hidup, itulah kesuliatnnya “, kata Tuges, yang pernah belajar buat gitar bersama George Morris (Master Luthier) di tahun 2007.
 
Selanjutnya, inilah sebuah bukti bahwa karya anak bangsa yang sudah mendunia, yakni Blueberry dan Rick Hanes gitar bersinergi untuk menunjukkan bahwa bangsa kita punya dua produk gitar dimata dunia. Dengan demikian, gitar tak sekedar instrumen pendukung semata, namun sudah menjadi media kampanye satwa liar di Indonesia. [BT]

TAGS :

Related Articles

- Elon Musk Perkenalkan Robot Optimus di Acara “We, Robot”

- [BERITA FOTO] SpaceX Sukses Tangkap Roket Starship dengan “Capit Raksasa”

- Grateful in Bali: Shop Owner’s Heartfelt Response to Viral Tourist Video

- Kemandirian Digital: Wawancara dengan Wayan Ariasa, CEO Suara Tabanan

- Nyoman Nuarta Ungkap Makna Dasar Desain Istana Garuda IKN

Komentar